Skip to main content

Rumus Keliling Bangun Datar:

Bangun datar adalah bangun 2 dimensi atau bangun yang hanya memiliki ukuran panjang dan lebar saja (tidak ada tinggi).

Rumus keliling bangun datar adalah Jumlah Semua Sisi

Rumus keliling Persegi: jumlah semua sisi. Misal panjang sisinya = 4 cm. Maka keliling = 4 + 4 + 4 + 4 = 16 cm.

Rumus keliling Persegi Panjang: jumlah semua sisi. Misal sisi yang panjang (p) = 10 cm, dan sisi yang lebih pendek (l) = 4 cm. Maka kelilingnya = 10 + 10 + 4 + 4 = 28 cm.

Rumus keliling Segitiga: panjang semua sisi. Misal jenis segitiga tersebut adalah segitiga sama sisi maka ketiga sisinya sama panjang. Jika panjang sisi=4 cm. maka kelilingnya = 4 + 4 + 4 = 12 cm.


Rumus keliling Jajar Genjang: jumlah semua sisi. Misal panjang sisi miring = 4 cm dan panjang sisi horizontal = 10 cm. Maka kelilingnya = 4 + 4 + 10 + 10 = 28 cm.

Rumus keliling Belah Ketupat: jumlah semua sisi. Misal panjang salah satu sisinya = 4 cm. Maka kelilingnya = 4 + 4 + 4 + 4 = 16 cm.

Rumus keliling Layang- Layang : jumlah semua sisi (sisi adalah bagian terluar/ tepi bangun datar). Misal seperti terdapat bangun layang- layang seperti di gambar tersebut. Maka kelilingnya = 9 + 9 + 12 + 12 = 42 cm.

Rumus keliling Trapesium: jumlah semua sisi. Misal panjang sisi atas= 4 cm, sisi samping= 15 cm dan sisi bawah = 9 cm. Maka kelilingnya = 4 + 15 + 15 + 9 = 43 cm.

Rumus keliling Bangun Datar Lainnya/ Bangun Tidak Beraturan pun sama yaitu jumlah semua sisi. Misal bangun tersebut memiliki enam sisi yang sama panjang yaitu sepanjang 4 cm. Maka kelilingnya = 4 + 4 + 4 + 4 + 4 + 4 = 24 cm,

Rumus keliling Lingkaran ada 2 yaitu:

  • Phi x 2r
  • Phi x d

Phi adalah 22/7 (untuk kelipatan 7) dan 3,14 untuk kelipatan selain 7.

D atau diameter adalah garis tengah lingkaran yang membagi lingkaran menjadi dua sisi yang sama panjang.

R atau jari- jari adalah setengah dari diameter.

Hanya ini satu- satunya bangun datar yang rumusnya wajib dihafal. Gunakan rumusnya sesuai kebutuhan, misal yang diketahui jari- jari atau r maka menggunakan rumus pertama. Jika yang diketahui diameter atau d, maka menggunakan rumus kedua.

Jadi Intinya RUMUS KELILING BANGUN DATAR adalah JUMLAH SEMUA SISI. SELAIN ITU, anda hanya perlu meng- HAFAL RUMUS KELILING LINGKARAN saja.

Dari rumus yang sederhana tersebut, baru dikembangkan lagi menjadi rumus yang LEBIH RUMIT yang sering kita pelajari di sekolah:

Persegi: 4 + 4 + 4 + 4 = 4 x 4 = 4 x s = 4s.

Persegi panjang: 10 + 10 + 4 + 4 = (2 x 10) + (2 x 4) = (2 x p) + (2 x l) = 2p + 2l = 2 (p + l)

Dan seterusnya.

 

 

Comments

Popular posts from this blog

Arima dan Hifumi

Aku adalah Arima. Sejak minggu lalu ibuku dirawat di rumah sakit karena penyakit dalam yang dia alami sedang kambuh. Aku selalu menjenguknya dan merawatnya setiap pulang sekolah. Tapi, ayahku seperti tidak peduli dengan ibu. Memang benar kalau dia yang menanggung semua biaya perawatannya. Namun dia hampir tidak pernah menengok ibu dengan alasan sibuk dengan pekerjaannya. Di saat yang sama, ada seorang anak perempuan di kelas yang mendekatiku. Awalnya dia hanya menanyakan beberapa hal tentang pelajaran yang tidak dia ketahui. Namun semakin hari, dia semakin tidak segan- segan untuk bertanya atau sekedar mengajakku mengobrol. Awalnya aku bersikap biasa saja. Namun karena masalah ibuku yang berusaha aku sembunyikan dari teman sekelasku dan kondisiku saat ini yang sedang merasa sedikit kesepian karena ibuku sakit dan ayahku yang sibuk dengan pekerjaannya, aku mulai merasa dia datang di saat yang tepat dan mulai menyukainya. Aku mulai memberanikan diriku untuk mendekatinya dan mengu...

Paradoks Pembohong (Liar Paradox)

Paradoks Pembohong/ Kebohongan Apakah kalian pernah mendengar "paradoks pembohong" (liar paradox)?  (Kalian bisa melihat contohnya di Anime Ushinawareta Mirai wo Motomete/ Waremete/ In Search of the Lost Future, tepatnya pada Episode ke 5.) Ini merupakan salah satu teka-teki dan logika filsafat klasik di dunia. Beberapa orang sudah memberikan pemecahannya, namun kali ini saya akan mencoba mengemukakan pemecahan berdasarkan pemikiran dari kutipan link yang saya cantumkan dibawah.. Bagi yang belum memahami apa itu "paradoks pembohong" saya akan memaparkannya secara singkat dan sederhana. Terdapat seseorang pembohong yang seluruh perkataannya adalah kebohongan. Suatu kali ia mengatakan sesuatu seperti "aku pembohong". Permasalahannya adalah sebagai berikut. Bila pernyataan "aku pembohong" adalah benar, maka yang dikatakannya itu adalah bukan kebohongan. Dengan demikian pernyataan di atas, yakni "seluruh perkataannya adalah kebohongan" tida...