Tidak terasa kita sudah memasuki tahun baru 2015. Banyak kenangan dan suka duka yang terjadi di tahun lalu, tahun 2014. Apalagi tahun itu adalah tahun kelulusan saya di SMP, hal tersebutlah membuat saya bersedih karena harus berpisah dengan teman- teman sekolah saya. Tapi, disisi lain saya juga merasa bahagia karena dapat lulus dengan nilai yang memuaskan dan dapat diterima di SMKN 2 Buduran.
Banyak orang yang menaruh harapan yang besar pada tahun yang baru ini. Mungkin bagi pengusaha ada yang ingin usahanya lebih maju, lebih sukses dan lain- lain. Sedangkan bagi pelajar mungkin ingin lebih berprestasi, lebih rajin mengerjakan tugas, dan lain- lain. Bahkan saya pun memiliki sebuah harapan di tahun yang baru ini.
Harapan saya adalah saya ingin menjadi pribadi yang lebih baik dari tahun- tahun sebelumnya. Baik itu dalam perilaku saya, prestasi saya, semangat belajar saya, dan lain- lain. Saya sadar mungkin akhir- akhir ini semangat belajar saya mulai menurun, karena itu saya akan berusaha meningkatkan semangat belajar saya pada tahun ini. Saya juga akan berusaha berprilaku yang lebih baik dari tahun- tahun sebelumnya kepada siapa saja.
Akan tetapi sebaik apapun harapan itu, harapan itu akan selamanya menjadi harapan jika tidak ada keinginan untuk mewujudkannya. Apalagi saya juga pernah mendengar sebuah ayat dari Al- qur’an yang berbunyi “Allah tidak akan merubah nasib suatu kaum, jika kaum tersebut tidak merubahnya sendiri ”. Keterkaitan ayat tersebut dengan hal ini adalah Allah tidak akan mewujudkan harapan kita jika tidak ada usaha dari kita untuk mewujudkannya. Itu berarti, Allah hanya akan mewujudkan harapan dari kita jika kita berusaha untuk mewujudkan harapan tersebut menjadi sebuah kenyataan.
Oleh karena itu, kita harus berusaha mewujudkan harapan dari kita untuk menjadi kenyataan. Itu jika harapan dari kita adalah suatu harapan yang baik, lain halnya jika harapan dari kita adalah harapan yang buruk. Jika harapan dari kita adalah suatu harapan yang buruk akan lebih baik jika kita tidak berusaha untuk mewujudkannya, melupakannya, atau menggantinya dengan harapan yang lebih baik. Karena kita akan menjadi orang- orang yang merugi jika apa yang kita lakukan di hari ini lebih buruk dari hari- hari yang telah lalu.
Intinya adalah kita telah memasuki tahun yang baru dan meninggalkan tahun yang lama. Banyak harapan dari kita di tahun yang baru ini. Akan tetapi, akan lebih baik jika harapan tersebut tidak hanya sekedar harapan saja, tapi disertai dengan usaha dari kita untuk mewujudkannya dan menjadikannya sebuah kenyataan. Harapan dari kita juga sebaiknya adalah harapan– harapan yang baik agar kita bisa menjadi orang yang lebih baik ke depannya dan tidak menjadi orang– orang yang merugi. Cukup sekian dari artikel dari saya dan terima kasih telah membaca.
Banyak orang yang menaruh harapan yang besar pada tahun yang baru ini. Mungkin bagi pengusaha ada yang ingin usahanya lebih maju, lebih sukses dan lain- lain. Sedangkan bagi pelajar mungkin ingin lebih berprestasi, lebih rajin mengerjakan tugas, dan lain- lain. Bahkan saya pun memiliki sebuah harapan di tahun yang baru ini.
Harapan saya adalah saya ingin menjadi pribadi yang lebih baik dari tahun- tahun sebelumnya. Baik itu dalam perilaku saya, prestasi saya, semangat belajar saya, dan lain- lain. Saya sadar mungkin akhir- akhir ini semangat belajar saya mulai menurun, karena itu saya akan berusaha meningkatkan semangat belajar saya pada tahun ini. Saya juga akan berusaha berprilaku yang lebih baik dari tahun- tahun sebelumnya kepada siapa saja.
Akan tetapi sebaik apapun harapan itu, harapan itu akan selamanya menjadi harapan jika tidak ada keinginan untuk mewujudkannya. Apalagi saya juga pernah mendengar sebuah ayat dari Al- qur’an yang berbunyi “Allah tidak akan merubah nasib suatu kaum, jika kaum tersebut tidak merubahnya sendiri ”. Keterkaitan ayat tersebut dengan hal ini adalah Allah tidak akan mewujudkan harapan kita jika tidak ada usaha dari kita untuk mewujudkannya. Itu berarti, Allah hanya akan mewujudkan harapan dari kita jika kita berusaha untuk mewujudkan harapan tersebut menjadi sebuah kenyataan.
Oleh karena itu, kita harus berusaha mewujudkan harapan dari kita untuk menjadi kenyataan. Itu jika harapan dari kita adalah suatu harapan yang baik, lain halnya jika harapan dari kita adalah harapan yang buruk. Jika harapan dari kita adalah suatu harapan yang buruk akan lebih baik jika kita tidak berusaha untuk mewujudkannya, melupakannya, atau menggantinya dengan harapan yang lebih baik. Karena kita akan menjadi orang- orang yang merugi jika apa yang kita lakukan di hari ini lebih buruk dari hari- hari yang telah lalu.
Intinya adalah kita telah memasuki tahun yang baru dan meninggalkan tahun yang lama. Banyak harapan dari kita di tahun yang baru ini. Akan tetapi, akan lebih baik jika harapan tersebut tidak hanya sekedar harapan saja, tapi disertai dengan usaha dari kita untuk mewujudkannya dan menjadikannya sebuah kenyataan. Harapan dari kita juga sebaiknya adalah harapan– harapan yang baik agar kita bisa menjadi orang yang lebih baik ke depannya dan tidak menjadi orang– orang yang merugi. Cukup sekian dari artikel dari saya dan terima kasih telah membaca.
Comments
Post a Comment